Habib Novel: Kongres Alumni 212 adalah Peringatan Tegas untuk Jokowi

 Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPD Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta, Habib Novel Chaidir Hasan Bamukmin mengatakan bahwa Kongres Nasional Alumni 212 menjadi peringatan tegas untuk Jokowi agar tetap menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Para Alumni 212 tidak ingin momentum 212 hilang di tengah gerusan musuh-musuh Islam dan NKRI yang terus menerus mengancam negEri ini dengan menggunakan baju Pancasila dan kebinekaan. Dan di ujung kongres pastinya kita akan memberikan peringatan tegas kepada pemerintahan Presiden Jokowi," ucap Habib Novel kepada wartawan, Minggu (26/11/2017).

Terkait kondisi umat Islam di Indonesia, Habib Novel mengatakan bahwa masih banyak terjadi kriminalisasi ulama sehingga Habib Novel mempertanyakan kondisi hukum di negeri ini.

Loading...

"Banyak sekali terjadi pembunuhan karakter, perlakuan kasar, persekusi, bullying, penangkapan, dan tindakan kriminalisasi lainnya yang dilakukan oleh rezim saat ini kepada para alim ulama," ucap Habib Novel

"Tetapi kalau yang melakukan ada di pihak pendukung pemerintah seolah-olah hukum melindungi. Ada apa dan kenapa? Untuk hal itu juga kami akan mempertanyakan. Dan kenapa Islam selalu dinisbatkan dengan radikalisme, terorisme, dan kriminalisme," tambah Habib Novel.

Atas dari itulah Kongres Nasional Alumni 212 menurut Habib menjadi langkah awal perjuangan umat Islam untuk terus memperjuangkan gagasan para pemikiran Ulama agar terjaganya keutuhan NKRI.

"Gagasan dan Pemikiran para Ulama dan Aktivis Islam juga harus diperjuangkan secara Terstruktur, Sistematis dan Massif agar dapat menghasilkan sebuah terobosan baru dalam menjaga keutuhan NKRI yang berdasarkan UUD 1945 dan Pancasila, sehingga dapat mewujudkan NKRI menjadi Negara yg berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dapat terwujud dan senantiasa mendapatkan Ridho dari Allah SWT," tutup Habib Novel.

Seperti yang diketahui bahwa Kongres Nasional Alumni 212 akan dilaksanakan di Asrama Haji Pondok Gede pada 30 November-1 Desember 2017 dan setelah itu akan dilanjutkan pada Maulid Nabi Muhammad SAW dan Reuni Akbar Alumni 212 di Monas.

kriminalitas

loading...

Tweet

Subscribe to receive free email updates: