Presiden Jokowi Didesak Sodorkan Nama Pengganti Jenderal Gatot
Loading...
Presiden Joko Widodo didesak untuk memilih nama baru untuk menduduki kursi Panglima TNI. Bukan tanpa alasan, hal ini dikarenakan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo akan pensiun di bulan Maret 2018.
Direktur Imparsial Al Araf menuturkan, setidaknya tujuh hingga 14 hari ke depan Jokowi sudah memilih dan menyodorkannya nama ke DPR. Menurutnya. pergantian itu membutuhkan timing tepat. Ia mencontohkan seperti pergantian Kapolri yang terjadi kontestasi ketat. Jika diberikan waktu lama, akan ada kelonggaran dalam proses politiknya.
"Menimbang politik yang leluasa akan lebih tepat mengajukan nama sebelum reses. Minggu depan atau dua minggu lagi ajukan nama," ujar Al Araf di Jakarta, Sabtu (18/11/2017).
Jika cepat diganti, lanjut Al Araf, Panglima TNI baru perlu segera langsung koordinasi dengan Polri. Mengingat pada tahun depan sudah memasuki tahun politik dengan gelaran Pilkada Serentak. Panglima TNI baru ini dibutuhkan untuk persiapan pengamanan.
"Dinamika politik pilkada, dan Panglima baru membutuhkan koordinasi. Dalam dinamika tertentu ada dinamika komunikasi dengan Kapolri untuk menjamin stabilitas nanti," imbuhnya.
Ketika disinggung siapakah yang akan dipilih Jokowi untuk menjadi Panglima TNI, Al Araf memprediksi Marsekal TNI Hadi Tjahjanto berpotensi akan dipilih Presiden sebagai pengganti Gatot.
"Seharusnya dari TNI AU karena KASAL pertengahan tahun depan juga akan memasuki masa pensiun juga. Kan tidak mungkin dipilih jadi Panglima, tidak sampai setahun sudah pensiun," kata Al Araf.
Menurut Al Araf, Presiden Joko Widodo harus mempertimbangkan pola rotasi secara bergiliran agar memberikan penyegaran dalam tubuh TNI.
"Rotasi posisi Panglima TNI penting untuk memajukan sektor pertahanan. Setelah Jenderal Gatot Nurmantyo yang berasal dari TNI AD maka setelah itu TNI AU atau AL," ujarnya.
Al Araf menjelaskan, berdasarkan Pasal 13 ayat (4) Undang-Undang No 34 tahun 2004 tentang TNI menyatakan jabatan Panglima dapat dijabat secara bergantian oleh perwira tinggi aktif dari tiap-tiap angkatan yang sedang atau pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan.
Saat ini, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KASAL) dijabat oleh Laksamana TNI Ade Supandi. Sedangkan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KASAU) dijabat oleh Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Namun, Laksamana TNI Ade Supandi, kelahiran Jawa Barat 26 Mei 1960, akan memasuki masa pensiun pada pertengahan 2018.
loading...
loading...