Kapolri Enggan Komentari Raibnya Setya Novanto
Loading...
Kapolri Enggan Komentari Raibnya Setya Novanto
Opini Bangsa - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian enggan mengomentari Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto yang tak ada di tempat saat rumahnya di didatangi petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
KPK menyambangi kediaman Setya di Jalan Wijaya XIII Nomor 19, Melawai, Jakarta Selatan, Rabu malam, 15 November 2017. Setya dikabarkan pergi bersama seorang tamu sebelum KPK datang.
"Saya tidak mau komentar masalah itu," ujar Tito di Ruang Rupatama Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 16 November 2017.
Setya sudah berulang kali mangkir dari pemeriksaan KPK saat akan dimintai keterangan sebagai tersangka dalam kasus korupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP). Pada pemanggilan pertama, Setya mangkir dengan alasan tengah mengunjungi konstituen pada masa reses DPR.
Pada Senin, 13 November 2017, ia kembali absen dan surat ketidakhadirannya dikirimkan Sekretaris Jenderal DPR. Dalam surat itu, Sekjen DPR meminta KPK meminta izin presiden jika ingin memanggil Setya. Terakhir, 15 November 2017, Novanto mangkir saat hendak diperiksa dengan status tersangka dugaan korupsi e-KTP.
Akhirnya, KPK menyambangi rumah Setya sekitar pukul 21.38. Tujuannya, menjemput paksa tersangka kasus dugaan korupsi e-KTP tersebut. Enam petugas KPK masuk ke rumah Setya, kemudian menggeledah rumah mewah itu.
Sekitar pukul 02.35, para penyidik keluar sambil menjinjing beberapa koper berwarna hitam dan biru serta sebuah kotak hitam berisi rekaman kamera closed circuit television (CCTV) di rumah tersebut. [opinibangsa.info / tmp]
loading...
loading...