Masih Ingat Pria yang Didatangi TNI Sampai Nangis? Dia Bikin Status Lagi,Begini Isi Statusnya,,
Loading...
Malang betul nasib Muhammad Andre Nur Jayadi. Pria umur 20 tahun warga Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang, dapat pengalaman begitu pahit.
Ini terjadi usai dia menulis celotehan ngawur tanpa pikir panjang di akun Instagram miliknya, @andre_jyd.
Andre menulis bahwa sebaiknya TNI dibubarkan saja. Sudah tak ada perang, maknya ya harus dibubarkan.
Akibat celotehannya ini, Andre harus menerima kenyataan memilukan. Sejumlah anggota TNI datang menggruduk rumahnya.
TNI mendatangi rumah Andre karena tulisannya dianggap menjelek-jelekkan institutsi militer Indonesia.
Dalam sebuah video yang diunggah oleh akun bernama Donie di Facebook, nampak wajah Andre yang merinding ketakutan.
Waktu kejadian, dirinya mengenakan setelan kaos dan celana merah. Tentu, dia tak menyangka sejumlah anggota TNI akan mendatanginya.
Dalam video itu, diperlihatkan Andre dalam posisi duduk dan ketakutan sambil menangkupkan tangan. Sangat terlihat ekspresi antara ketakutan dan putus asa.
Lalu, dalam video terdengar suara dari salah seorang anggota TNI yang ditujukan pada Andre.
"Saya jauh-jauh datang dari Jabung nyari kamu tok."
"Kamu kira TNI itu pengecut?"
"Pengorbanan kami lebih besar daripada kamu!"
Sambil menceramahi dan menarik rambut Andre, seorang anggota TNI yang memakai jaket merah memberi beberapa kali hantaman ke mukanya.
Setelah kejadian ini, terdengar dalam percakapan di video, akhirnya Andre dibawa oleh sejumlah anggota TNI ke korem untuk diselidiki lebih lanjut.
Usai beberapa jam peristiwa mengerikan ini, Andre kembali mengunggah sebuah foto yang berkaitan dengan TNI.
Dalam unggahan foto tersebut, nampak Andre memegang selembar kertas putih yang telah ditulisi.
"Saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh personil instansi TNI atas kata-kata saya."
"Saya menyesali perbuatan saya tersebut dan tak akan mengulanginya lagi."
Di akhir pernyataan itu, Andre menutup pernyataan dengan memberikan tanda tangan.
Dia meminta maaf secara terbuka di akun Instagram pribadinya.
Dikutip wartawan Grid.ID dari Surya, Kasatreskrim Polres Malang Kota mengatakan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan awal.
Pada hari jumat (13/10/2017), AKP Ambuka Yudha mengatakan, "Polres Malang Kota mendapat penyerahan dari rekan kita anggota TNI tadi malam."
"Kita sudah melaksanakan pemeriksaan terhadap terlapor."
Barang bukti berupa sebuah ponsel telah disita.
Namun, belum dapat disimpulkan apakah dalam tulisan Andre yang jadi kontroversial ada unsur kebencian.
Penjelasan dari ahli bahasa akan menentukan apakah ada unsur ujaran kebencian seperti yang dituduhkan kepada Andre.
Imbunya, "Kami belum bisa memberikan keterangan," lebih detail.
Alasannya, "Ahli bahasa yang bisa," menentukan.
"Apakah kata-kata yang disampaikan terlapor mengandung unsur ujaran kebencian," yang bisa, "masuk dalam unsur UU ITE."
Kini Andre telah dipulangkan akibat kasus yang dituduhkan kepada dirinya.
loading...
loading...